Mengintip Barang Yang Ada Di Dalam Tasku

Halohaaa, sapa-sapa dengan mbak Soang again. Udah berapa lama kita tidak berjumpa penikmat tulisan nano-nano saya? *fufufu. I’m here again nih. Gimana di bulan ini? Sehat atau kebingungan tentang negara? *wait wait no comment. Anyway, masih balik di Rabu Merindu, masih semangat meskipun digempur dengan deadline yang saya jadwalkan sendiri hahaha. Jadi ingat, inikan lagi Valentine’s Day, ada yang dapat surat pengakuan? Atau sekuntum bunga mawar? Cokelat? *kalau mbak Soang dapat apa? Dapat hikmahnya aja (miris).

Seperti biasa, saya akan selalu menggandeng dua wanita yang selalu tidak mengakui saya sebagai pacar mas gula (agustd), yaaa siapa lagi kalau bukan mbak rumahceritaasri dan juga kak niningmeutia. *kekeke. Nah, mantemanku sekalian yang baik dan budiman, kali ini tema yang akan saya ketak-ketik ialah mengintip isi dalam tas saya (meskipun jarang bawa tas). 

Sebenarnya, selama jaman kuliah, saya jarang bawa tas *jarang bawa buku kali, hehehe. Ke mana-mana juga jarang bawa tas besar. Tapi, ada saatnya my bag, saya butuhkan. Tanpa mengulur waktu yang panjang, sepanjang sungai Nil, kita langsung saja. Let’s goooooo!

 

Apa sih isi dalam tasmu?

1. Dompet

Sudah pasti semua anak gadis bawa barang ini. Iya betul dompet, meskipun isinya kosong kerontang dipenuhi sarang laba-laba, yang penting dibawa *yekan. Saya tipe yang doyan ngemil atau beli-beli barang tak terduga. Jadi, saya sangat menggantungkan inner child saya pada dompet hitam saya kekeke. Setidaknya isinya ada ATM Card, uang koin, dan beberapa lembar uang cash, ya gak perlu banyak. Sebenarnya untuk jaga-jaga saja jika membayar parkir atau yang lainnya, yang tidak bisa menggunakan mesin gesek untuk pembayaran.

 

2. Pulpen dan Notebook

Dua barang ini kadang ada, kadang juga gak ada *mirip jailangkung ya tiba-tiba. Sebenarnya, keduanya cukup membantu saya saat berada di luar. Saya suka memikirkan banyak hal entah untuk skrip naskah cerita atau hanya catatan (mama pesan apa tadi ya? Garam, penyedap rasa…) *udah-udah, beda lagi ini. Pokoknya seperti itu, dua barang ini memang satu paket ya manteman, jadi gak bisa jika hanya bawa notebook tapi pulpen gak ada, atau bawa pulpen tapi gak bawa kertas. 

Takut banget nyoret-nyoret di dinding mall kalau tantrumnya keluar *pftttt bercyandahhh.

 

3. Candy

Barang ketiga, selalu ada entah di dalam saku celana, kantong baju, atau tas. Permen selalu bisa membuat mood saya naik *anaknya suka lelah dan hilang mood. Maka dari itu, permen adalah pilihan saya. Gak perlu dibawa satu toples permen ya sobat, 5-10 permen sudah bikin harimu semanis khayalanku bersama mas gula *pukul seru sih.

4. Lipbalm

Nah, kalau ini iya juga hahaha. Karena saya hidup di negara tropis, matahari suka sekali caper sinarnya yang menyengat kulit. Sering pergi keluar, beraktifitas selain membutuhkan minum, kita juga butuh lipbalm. Agar apa? Agar menjaga kelembapan bibir kita, guys. Cukup dompet saja yang kering, bibir no no kering. *Eaaaa

 

5. Handphone

Sudah pasti handphone bakal masuk list dalam tas saya. Jaman sekarang yang serba teknologi, jarang sekali yang tidak membawa handphone, apalagi yang seperti saya, yang kalau jalan-jalan harus diantar gojek online. Susyah, ya terkecuali bersama teman atau bersama doi. Mungkin baru gak terlalu membutuhkan handphone. Tapi, balik lagi di jaman sekarang mana bisa orang meninggalkan handphone mereka. So, handphone untuk saya cukup penting.

Ogheyyy, itu tadi lima barang yang ada di dalam tas saya yang jarang saya bawa kalau ngampus *jangan ditiru.

Sampai jumpa minggu depan, annyeong!

 

 

Sincerely with love,

RB. Senandika